Sonny Ericsson Secara Resmi Mengumumkan the Xperia Play : “PlayStation Phone”

MENANGGAPI ARTIKEL

Sony Ericsson officially announces the Xperia Play: the ‘PlayStation Phone’

By : Mark Brown

http://www.wired.co.uk/news/archive/2011-02/07/sony-xperia-play

Sony Ericsson Xperia Play

Pendahuluan

Sudah tidak diragukan lagi, era globalisasi mengimplikasi banyak sekali dampak di kehidupan masyarakat dunia. Segala sesuatu yang awalnya terpisah-pisah, kini menjadi satu kesatuan. Hal itu nampak pada kedekatan antar semua manusia di dunia yang hanya terpisah-pisah secara fisik saja, namun bukan berarti tidak dapat berhubungan satu sama lainnya. Meskipun terpisah antar negara bahkan benua, tetapi globalisasi mampu melunturkan dan melebur itu semua menjadi suatu “kampung raksasa” dimana antar penghuninya tak perlu lagi menemui kesulitan untuk berinteraksi satu sama lainnya, karena adanya kemajuan zaman yang kita kenal dengan sebutan globalisasi tersebut. Implikasi lain misalnya, dengan kemajuan teknologi yang tak ayal berperan besar dalam perwujudan suatu globalisasi membuat manusia kini dapat “beroperasi” dengan kemudahan yang absolut dimana semua kegiatan dapat dilakukan dalam hitungan “sekejap” baik waktu maupun tempat menggunakan suatu alat teknologi serba guna yang kini sudah marak digunakan. Gadget, demikian istilah yang kita kenal untuk menyebut alat-alat teknologi canggih serba guna tersebut yang sekarang sifatnya “carriable” atau dapat digunakan dimana saja atau secara literatur Gadget (Bahasa Indonesia: acang) adalah suatu istilah yang berasal dari bahasa Inggris untuk merujuk pada suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan dan fungsi praktis spesifik yang berguna yang umumnya diberikan terhadap sesuatu yang baru –(http://id.wikipedia.org/wiki/Gadget).

Banyak sekali gadget yang kita kenal, yang sudah marak dipergunakan disekitar kita seperti smartphone (blackberry, iPhone, dll), iPod, digital camera, DSLR, nintendo ds, PlayStation dan PSP, notebook dan netbook, dan masih banyak lagi gadget lainnya. Dari semua gadget tersebut, yang menjadi kegemaran orang untuk dimiliki salah satunya yang merupakan favorit adalah handphone atau smartphone. Ukurannya yang kecil, carriable, dan serba guna membuat penggunanya mendapatkan kemudahan yang benar-benar dapat dirasakan. Melihat peluang bisnis yang besar tersebut, para produsen handphone/smartphone berlomba-lomba mengasah inovasi dan kreasi mereka untuk terus menghasilkan produk handphone/smartphone yang canggih dan menjawab semua kebutuhan peminatnya. Misalnya, dalam suatu handphone yang ketika awal kemunculannya hanya berfungsi untuk alat komunikasi sederhana, kini handphone yang telah menjelma menjadi smartphone memiliki banyak fungsi seperti sms, chatting, browsing, music player, games, kamera, dan masih banyak fungsi lain yang semakin memanjakan penggunanya melalui suatu alat komunikasi tunggal dengan berbagai ukuran yang dapat disesuaikan dengan keinginan penggunanya.


Pembahasan

Salah satu perusahaan handphone besar Sony Ericsson melihat banyaknya peluang yang dapat menguntungkan perusahaannya melalui pembaharuan setiap handphone/smartphone buatannya yang disesuaikan dengan perkembangan minat masyarakat dunia. Dimana Sony Ericsson mengambil langkah awal dengan memperbaharui dan melengkapi teknologi handphone/smartphonenya dengan teknologi yang dikenal dengan sebutan android. Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux (http://id.wikipedia.org/wiki/Android_(sistem_operasi), yang dipelopori oleh Google.inc dengan beberapa kemudahan seperti multitasking dan kemudahan mengatur semua aplikasi dan konten dalam handphone/smartphone tersebut (http://www.tasikisme.com/index.php?option=com_content&view=article&id=5684:kelebihan-dan-kekurangan-handphone-android&catid=43:mobile-tips&Itemid=70). Kini Sony Ericsson melakukan trobosan baru dengan melengkapi handphone/smartphone Androidnya dengan teknologi gaming terbaru yaitu Android dengan PlayStation yaitu Sony Ericsson Xperia Play, yang memiliki tagline PlayStation Phone – Android is Ready to Play.

Dari tagline tersebut, dapat kita simpulkan bahwa handphone tersebut memberikan kemudahan dan memanjakan konsumen Sony Ericsson yang gemar bermain PlayStation. Dengan adanya handphone tersebut, penggila PlayStation dapat melakukan hobinya bermain PlayStation dimana saja. Secara fisik, handphone tersebut dibuat menyerupai stick PlayStation dibagian slide-nya dengan layar LCD untuk fungsional handphone itu sendiri dan kenyamanan penggunan ketika memainkan semua permainan PlayStation didalamnya. Layaknya stick PlayStation, Xperia Play dilengkapi dengan empat tombol muka dan dua analog-stick-gaya touchpanels yang mempermudah pengguna menavigasi permainannya.

Mengamati ads dari Xperia Play ini, dipilih ikon Android sebagai leader dalam pemasaran produk handphone tersebut. Iklannya menceritakan tentang Android-creature yang memiliki dua jempol manusia, dimana mengisyaratkan bahwa handphone Androidpun kini semakin multifungsi yaitu dalam hal pemenuhan kebutuhan para gamers yang menginginkan kenyamanan bermain PlayStation didalam handhonenya.

Meskipun mengedepankan fasilitas gaming dalam Xperia Play, bukan berarti fitur-fitur lain dalam handphone tersebut terabaikan. Android masih mendominasi handphone tersebut untuk seluruh sistem operasinya. Layar sentuh LCD selain dibuat untuk kenyamanan dalam bermain PlayStation, Sony Ericsson mengaplikasikannya untuk kenyamanan pengguna dalam beraktivitas dengan “touchscreen”. Selain itu, lewat sistem operasi Androidnya, Sony Ericsson menawarkan kenyamanan lain lewat multitasking , dimana pengoperasian dapat tetap berjalan dengan cepat

meskipun kita sedang melakukan suatu kegiatan menggunakan satu program. Jadi, ketika kita sedang bermain PlayStation, kita juga dapat mengoperasikan fitur lain misalnya sambil mendengar musik lewat music player, browsing dan sebagainya.

Tak ketinggalan, kita tidak perlu kecewa terhadap fitur lain yang biasanya di handphone-handphone lain tidak terlalu diperhatikan mengingat ada keunggulan suatu fitur yang diprioritaskan. Kamera misalnya, Sony Ericsson tetap berusaha menghasilkan semua fitur dengan keunggulan sama rata yaitu  resolusi 854 x 480 5 megapixel dimana gambar tertangkap sempurna layaknya sebuah kamera tunggal.

Kesimpulan

Dari ulasan artikel yang didapat, dapat saya simpulkan bahwa masyarakat merupakan makhluk dinamis yang terus melakukan mobilisasi, begitupun teknologi yang menyertainya. Kita tidak dapat memprediksi apa yang akan dihasilkan manusia lewat teknologi untuk menciptakan teknologi-teknologi lainnya.

Handphone yang dulu hanya berfungsi untuk berkomunikasi dalam konteks sederhana, kini seperti disulap menjadi sebuah alat komunikasi multifungsi yang menyatukan semua kegiatan dan kegemaran dalam sebuah alat yang berukuran kecil saja. Sony Ericsson-pun berusaha memahami hal tersebut dengan melakukan berbagai trobosan dan inovasi baru untuk setiap handphone keluarannya.

Xperia Play, sesuai dengan namanya semakin memperluas fungsi tersebut. Kini tak perlu lagi di rumah atau di rental jika ingin memainkan permainan PlayStation yang kita suka. Hanya dengan menggeser slide pada handphone saja, kita sudah bisa melakukannya dengan semua jenis permainan yang sudah disediakan oleh Sony Ericsson yang dapat diperoleh lewat purchasing dengan mudah lewat Android/Google store.

Kejadian dan momen-momen berhargapun dapat kita abadikan dengan kamera beresolusi 5 megapixel lewat Xperia Play tersebut. Dengan kata lain, apapun yang kita butuhkan ada digenggaman kita tanpa harus bersusah-susah mendapatkannya. Lewat artikel ini, dapat kita jadikan referensi tentang teknologi yang sedang berkembang disekitar kita. Dimana kitapun dapat merefleksi diri terhadap kebutuhan yang kita miliki yang mungkin dapat terpenuhi lewat ulasan singkat Xperia Play tersebut.

Referensi

http://www.tasikisme.com/index.php?option=com_content&view=article&id=5684:kelebihan-dan-kekurangan-handphone-android&catid=43:mobile-tips&Itemid=70

http://id.wikipedia.org/wiki/Android_(sistem_operasi

http://id.wikipedia.org/wiki/Gadget

http://www.youtube.com/watch?v=M4lxuoGgbxs&feature=player_embedded (ADS)

This entry was posted in Uncategorized. Bookmark the permalink.

64 Responses to Sonny Ericsson Secara Resmi Mengumumkan the Xperia Play : “PlayStation Phone”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *